Minat Pada Limusin Menurun

Daftar Isi:

Minat Pada Limusin Menurun
Minat Pada Limusin Menurun

Video: Minat Pada Limusin Menurun

Video: Minat Pada Limusin Menurun
Video: Pejantan Sapi Limousin untuk IB 2023, Desember
Anonim

Semakin sedikit pengemudi yang akan memilih limusin saat membeli mobil baru. Penjualan van dan station wagon akan mendapatkan keuntungan dari ini, menurut survei ADAC.

Menurut survei terhadap 4.000 anggota ADAC, semakin sedikit pembeli mobil yang antusias dengan sedan klasik. Setelah itu, baru 43,3 persen memilih sedan saat membeli mobil baru. Anggota ADAC ditanyai konsep tubuh mana yang akan mereka pilih saat membeli.

Permintaan van terus meningkat

Pada 1995, 66,4 persen masih ingin memilih sedan. Sebaliknya, van sedang dalam tren naik. Sementara hanya 4,9 persen yang ingin memilih kategori kendaraan ini pada tahun 1995, proporsi penggemar van meningkat empat kali lipat hingga hari ini. Pada tahun lalu angkanya 17,3 persen. Perkembangan serupa, meski pada level yang lebih rendah, juga terlihat pada kendaraan off-road. Di sini jumlah mereka yang mau membeli meningkat dari 1,5 persen menjadi 3,6 persen.

Station wagon juga mendapat keuntungan dari berkurangnya minat pada sedan. Dengan pangsa 28,7 persen (ditambah 6,5 persen dibandingkan tahun 1995), kelas kendaraan ini juga mendapatkan kelompok peminat yang lebih besar. Seperti yang diumumkan ADAC pada hari Jumat, ada kecenderungan menuju lebih banyak keragaman di jalan kita. Sementara pada tahun 1995 sembilan dari sepuluh kendaraan adalah sedan atau station wagon, pada tahun 2005 sekitar tiga dari sepuluh kendaraan memberikan ciri khas yang lebih.

Survei tersebut merupakan bagian dari apa yang disebut monitor mobil, yang dengannya ADAC-Verlag secara teratur memeriksa kebutuhan konsumen. Selain tren pasar umum, alasan seperti alasan pembelian, efisiensi periklanan, preferensi merek dan model diperiksa dengan cermat.

Direkomendasikan: